Kereta dari Amsterdam ke Baseldari $ 75.71

Taking the train from Amsterdam to Basel is a great way to explore some of Europe's most iconic sights. The route is 423 km long and passes through some of the most picturesque parts of the Netherlands, Germany, and Switzerland. The journey takes around 5 hours and 30 minutes, depending on the route and the speed of the train. Along the way, you will pass through several important cities, including Rotterdam, Nijmegen, Utrecht, Cologne, Aachen, and Karlsruhe.

Some of the most important stations for this journey are Amsterdam Centraal, Rotterdam Centraal, Utrecht Centraal, Aachen Hauptbahnhof, Karlsruhe Hauptbahnhof, and Basel SBB. During the journey, you'll get to see some of the most beautiful landscapes Europe has to offer while enjoying some of the most iconic items along the way, such as the Dutch windmills, the Rhine River, the Black Forest, and the Swiss Alps.

Upon arrival in Basel, you'll be able to explore some of its most famous sights, such as the Basel Minster, the Basel Historical Museum, the Basel Zoo, and plenty of other attractions. There are also many excellent restaurants in the city where you can enjoy some of the local cuisine.

Travelling by train from Amsterdam to Basel is a great way to experience some of Europe's most iconic sights in a relatively short amount of time. With its comfortable accommodations and breathtaking scenery, it is sure to be an unforgettable journey.

Amsterdam, ibu kota Belanda, adalah kota yang sarat dengan sejarah, arsitektur yang memukau, dan sebuah budaya kuliner yang unik. Terkenal dengan kanal-kanalnya yang indah, Amsterdam menawarkan pengalaman yang tidak terlupakan bagi para pengunjung yang ingin mengeksplorasi kekayaan budayanya.

Mulailah perjalanan Anda di Museum Van Gogh, yang memamerkan koleksi terbesar lukisan Vincent Van Gogh di dunan. Terletak di Museumplein, museum ini buka setiap hari dari pukul 09.00 hingga 17.00 dengan tarif masuk sekitar €19. Tip: Beli tiket secara online untuk menghindari antrean panjang.

Berjalan kaki sebentar dari sana, Anda akan menemukan Rijksmuseum, museum seni dan sejarah Belanda terbesar. Dibuka pada tahun 1885, museum ini menampilkan karya-karya seniman terkenal seperti Rembrandt. Lokasinya masih di Museumplein, buka dari pukul 09.00 hingga 17.00 dengan tarif masuk €20.

Kunjungi Anne Frank Huis, rumah tempat Anne Frank bersembunyi selama Perang Dunia II dan menulis diarinya. Terletak di Prinsengracht, museum ini terbuka setiap hari, tarif masuknya €14. Tip: Reservasi online sangat disarankan karena tempat ini selalu ramai.

Jangan lewatkan Royal Palace Amsterdam yang megah di Dam Square. Dulunya adalah balai kota pada abad ke-17, sekarang digunakan oleh Keluarga Kerajaan. Dibuka untuk umum tergantung jadwal kerajaan, dengan tarif masuk sekitar €10.

Selanjutnya adalah Jordaan, neighborhood yang penuh dengan galeri seni, butik, dan kafe. Berjalan-jalanlah di sepanjang kanal-kanal yang tenang dan nikmati arsitektur unik bangunan-bangunan tua di sini.

Untuk pengalaman kuliner, cobalah Stroopwafel asli atau herring Belanda yang bisa ditemukan di banyak toko makanan lokal di kota ini.

Berkeliling Amsterdam sangat mudah dengan sepeda atau tram. Kota ini sangat ramah untuk pejalan kaki, sehingga menjelajahi kanal-kanal dan jalan-jalan sempitnya menjadi kegiatan yang menyenangkan.

Basel, kota yang terletak di persimpangan tiga negara, yakni Swiss, Jerman, dan Prancis, adalah destinasi yang kaya akan kebudayaan dan sejarah. Kota ini dikenal dengan museum-museumnya yang berkelas dunia, arsitektur yang memukau, dan suasana multikultural yang unik. Jelajahi warisan kota ini melalui situs bersejarah dan arsitektur khasnya serta cicipi kekayaan kuliner lokal.

Kunstmuseum Basel
Museum seni tertua di Swiss ini menampung koleksi seni yang berasal dari abad pertengahan hingga kontemporer. Terletak di St. Alban-Graben, Kunstmuseum buka setiap hari kecuali Senin, dengan tarif masuk sekitar €16. Tip: Kunjungi pada hari pertama setiap bulan untuk masuk gratis.

Rathaus Basel
Balai kota berwarna merah cerah ini adalah ikon Basel yang tidak boleh dilewatkan. Terletak di Marktplatz, bangunan ini menonjol dengan lukisan dinding dan patung-patungnya yang impresif. Akses ke halaman umumnya gratis dan sering ada tur berpemandu.

Basel Minster
Gereja ini adalah contoh arsitektur Gothic dan Romanesque yang mempesona. Terletak di Munsterplatz, gereja ini menawarkan pemandangan kota dan sungai Rhine yang luar biasa dari menaranya. Datanglah di sore hari untuk menikmati matahari terbenam.

Tinguely Museum
Museum ini didedikasikan untuk karya Jean Tinguely, seniman Swiss yang terkenal dengan karyanya yang bergerak. Berlokasi di Paul Sacher-Anlage, museum ini buka setiap hari kecuali Senin dengan tarif masuk sekitar €18. Jangan lewatkan taman patung di luar.

Altstadt (Kota Tua)
Jelajahi jalan-jalan sempit berbatu di Basel yang bersejarah ini, dihiasi dengan bangunan-bangunan abad pertengahan. Area ini terbaik dikunjungi dengan berjalan kaki; mulailah dari Marktplatz dan berakhir di Rheingasse untuk menikmati pemandangan Sungai Rhine.

Zoo Basel
Salah satu kebun binatang tertua dan terbaik di Eropa, Zoo Basel adalah tempat yang sempurna untuk keluarga. Terletak di Binningerstrasse, zoo ini menawarkan wawasan tentang konservasi satwa liar. Kunjungi di pagi hari untuk aktivitas hewan yang lebih banyak.

Läckerli Huus
Setelah menjelajahi situs bersejarah, cicipi Läckerli, kue khas Basel. Kunjungi Läckerli Huus di Gerbergasse untuk membeli beberapa sebagai oleh-oleh. Kue ini adalah campuran madu, kacang, dan buah-buahan kering, sempurna sebagai camilan selama perjalanan.

Berkeliling Basel sangat menyenangkan dan efisien dengan tram atau berjalan kaki, memungkinkan Anda menikmati setiap sudut kota dengan mudah. Jangan lupa untuk selalu siap dengan kamera Anda, karena setiap sudut kota menawarkan pemandangan yang fotogenik dan tak terlupakan.