Kereta api dari Luzern ke Milandari € 40.00

Are you a travel enthusiast looking for an unforgettable European adventure? Look no further than the picturesque train journey from Lucerne to Milan. This route takes you through stunning landscapes, historic towns, and vibrant cities, making it one of the most popular train trips in Europe. So buckle up, sit back, and enjoy the ride!

The shortest duration for this journey is approximately 2 hours and 20 minutes, covering a distance of around 243 kilometers. Departing from the exquisite city of Lucerne, you'll make your way to the bustling metropolis of Milan, famous for its fashion, cuisine, and rich history.

Starting your journey at Lucerne Station, you'll be captivated by the breathtaking vistas of the Swiss Alps as the train winds through the scenic countryside. Along the way, you'll pass by iconic places such as Bellinzona, Como, and Varese. These charming towns offer unique cultural experiences and picturesque sights that will make your journey even more memorable.

As you near your final destination, the train gradually descends from the mountains, allowing you to catch glimpses of the magnificent Lake Como. The sight of this stunning natural wonder is truly unparalleled and will leave you in awe.

Arriving at Milan's Centrale Station, you'll step into a world of fashion and sophistication. Take some time to explore the city's iconic landmarks, such as the magnificent Duomo di Milano and the historic Galleria Vittorio Emanuele II. Indulge in some retail therapy at the world-famous fashion district, Quadrilatero della Moda, or treat yourself to a delicious Italian meal at a local trattoria.

In conclusion, the train journey from Lucerne to Milan is a must-do experience for any travel enthusiast. From the scenic landscapes of Switzerland to the vibrant streets of Milan, this route offers a perfect blend of natural beauty and cultural immersion. So pack your bags, hop on a train, and get ready for an unforgettable European adventure!

Dikelilingi oleh pemandangan pegunungan yang menakjubkan dan terletak di jantung Swiss, kota Luzern adalah permata yang menyatukan sejarah, budaya, dan arsitektur yang memukau. Dari jembatan kayu kuno hingga gereja-gereja yang penuh dengan sejarah, Luzern menawarkan pengalaman tak terlupakan bagi setiap pengunjung.

Kapellbrücke (Jembatan Chapel): Jembatan kayu tertua di Eropa ini asalnya dibangun pada abad ke-14. Dilengkapi dengan Menara Air yang ikonik, jembatan ini sempurna untuk foto dan menikmati pemandangan kota. Lokasi: Pusat Kota, Tidak dikenakan tarif masuk.
Tip: Kunjungi di pagi hari untuk foto terbaik tanpa keramaian.

Museum Transportasi Swiss: Salah satu museum paling populer di Luzern, menampilkan koleksi ekstensif dari semua mode transportasi, termasuk kereta api, pesawat, dan mobil. Lokasi: Lidostrasse 5, Buka 10:00-17:00, Tarif masuk: €15.
Tip: Sempatkan melihat simulasi terbang untuk pengalaman yang unik.

Altstadt (Kota Tua): Jelajahi jalan-jalan berbatu dan bangunan berwarna-warni yang bersejarah. Nikmati arsitektur abad pertengahan dan toko-toko butik. Lokasi: Pusat Kota Luzern, Akses gratis.
Tip: Jangan lewatkan Rathaus (Balai Kota) yang menarik.

Gereja St. Leodegar: Gereja utama di Luzern, dibangun pada 1639, adalah contoh arsitektur Renaisans dan Gotik. Lokasi: Sankt Leodegarstrasse 6, Buka 09:00-18:00, Gratis.
Tip: Perhatikan ornamen dalam gereja, terutama altar dan organnya.

Pilatus: Gunung yang menawarkan pemandangan kota dan Danau Luzern yang memukau. Naik kereta gantung atau kereta gigi untuk mencapai puncak. Lokasi: 15 Km dari pusat kota, Tarif kereta gantung: €72.
Tip: Pakai pakaian hangat dan nikmati hiking di beberapa jalur yang tersedia.

Bourbaki Panorama: Lukisan bulat besar yang menggambarkan peristiwa sejarah Perang Prancis-Prusia. Lokasi: Löwenplatz 11, Buka 10:00-17:00, Tarif masuk: €12.
Tip: Gunakan audioguide untuk memahami konteks historisnya lebih dalam.

Lion Monument: Tugu peringatan yang mengesankan, diukir langsung dalam batu untuk mengenang prajurit Swiss yang gugur pada 1792. Lokasi: Denkmalstrasse, Buka 24 jam, Gratis.
Tip: Datanglah saat senja untuk pengalaman yang lebih mengesankan.

Jelajahi Luzern dengan berjalan kaki atau menggunakan sepeda untuk mengalami keseluruhan keindahan dan keunikan kota ini. Dengan beragam situs bersejarah dan kuliner khas seperti fondue dan raclette, pengalaman Anda di Luzern akan menjadi kenangan yang tak terlupakan.

Milan, sebuah kota yang memadukan keindahan arsitektur klasik dan modern, adalah destinasi yang wajib dikunjungi bagi pecinta sejarah dan gaya. Di sini, setiap sudut menawarkan kesempatan untuk menyelami sejarah yang kaya dan menikmati kuliner kelas dunia.

Duomo di Milano adalah gereja katedral yang megah dan simbol terkenal kota Milan. Dengan detail arsitektur Gotik yang memukau, Duomo adalah tempat yang ideal untuk memulai penjelajahan Anda. Terletak di pusat kota, katedral ini buka setiap hari dan tiket masuk berkisar €3-€13, tergantung pada akses ke area tertentu seperti atap yang menawarkan pemandangan kota yang spektakuler.

Galleria Vittorio Emanuele II, salah satu pusat perbelanjaan tertua di dunia, menawarkan lebih dari sekadar belanja. Dengan kubah kaca dan besi yang impresif, galeri ini adalah contoh sempurna arsitektur abad ke-19 dan terletak hanya beberapa langkah dari Duomo, membuatnya mudah untuk dikunjungi.

Kunjungi Castello Sforzesco, sebuah kastil yang dulunya adalah rumah bagi keluarga Sforza yang berkuasa. Saat ini, kastil ini berfungsi sebagai museum yang menampilkan karya seni dan artefak sejarah. Terletak di Piazza Castello, kastil ini buka setiap hari dengan tiket masuk sekitar €5.

Jangan lewatkan Teatro alla Scala, salah satu teater opera paling terkenal di dunia. Bahkan jika Anda tidak menyaksikan pertunjukan, tur teater yang tersedia menawarkan wawasan tentang sejarah dan arsitektur bangunan yang mewah ini. Lokasi di Piazza della Scala memudahkan akses dari pusat kota.

Santa Maria delle Grazie, gereja dan biara yang terkenal sebagai rumah bagi 'The Last Supper' karya Leonardo da Vinci, adalah situs UNESCO yang memukau. Memesan tiket terlebih dahulu sangat disarankan karena kunjungan ke mural terbatas untuk melindungi karya tersebut.

Untuk pengalaman kuliner, cobalah risotto alla Milanese, sajian khas Milan yang terbuat dari beras Arborio, safron, dan sumsum tulang. Sajian ini dapat ditemukan di banyak restoran lokal dan menawarkan rasa yang kaya dan unik.

Berkeliling di Milan cukup nyaman dengan menggunakan metro atau berjalan kaki, karena banyak situs penting yang terletak dekat satu sama lain. Menikmati kota ini pada kaki Anda sendiri sering kali mengungkap kejutan-kejutan kecil yang menjadikan perjalanan Anda semakin berkesan.